Kemasan ramah lingkungan atau biasa disebut dengan kemasan eco-friendly adalah kemasan yang dibuat untuk tidak memberikan dampak buruk bagi lingkungan serta menggunakan bahan yang bisa terurai tanah ataupun bisa didaur ulang. Selain mudah terurai tanah, kemasan daur ulang lebih bersifat natural dan tidak membahayakan bagi kesehatan manusia juga.
Bagi kamu pelaku bisnis, kamu dapat mulai dari sekarang menerapkan kemasan produk yang ramah lingkungan untuk produk kamu. Selain memperhatikan cara packing untuk produk, kemasan yang ramah lingkungan juga menjadi perhatian khusus. Kemasan ramah lingkungan juga membuat brand image dan identitas dari produk kamu lebih berbeda. Kepedulian brand kamu untuk menyelamatkan lingkungan sekitar menjadi daya tarik pelanggan yang nantinya dapat menguntungkan dari segi bisnis. Berikut ini adalah beberapa contoh kemasan produk ramah lingkungan yang dapat gunakan untuk produk kamu.
1. Kardus
Bentuknya yang simpel dan estetik menjadikan kardus sebagai salah satu kemasan ramah lingkungan yang digemari para pebisnis. Banyak bisnis rumahan bahkan yang sudah berskala besar menjadikan kardus sebagai kemasan mereka. Selain itu, kamu juga dapat mengkreasikan kardus sesuai dengan produk yang kamu jual. Tidak hanya itu, kardus juga dapat didaur ulang dan mudah terurai dengan tanah.
Untuk proses pengemasan dengan kardus kamu dapat menggunakan mesin Semi Automatic Carton Sealer FXJ-6050 dari POWERPACK. Mesin ini untuk menyegel kardus semi otomatis. Kardus yang dimaksud adalah yang sudah terisi sejumlah produk, dengan disegelnya kardus berarti menandakan isi produk adalah baru. Biasanya penggunaan mesin segel kardus ini untuk produk-produk yang akan dikirim atau didistribusikan sehingga isi kardus aman dalam perjalanan. Hasil segel pada kardus sama seperti saat kita menggunakan tape dispenser dan lakban. Mesin Carton Sealer biasanya digunakan pada pabrik yang digunakan untuk menyegel kemasan kardus yang digunakan untuk membawa produk-produk di dalamnya sebelum dibeli oleh customer
Untuk informasi lebih detail silahkan cek video di bawah ini, ya!
2. Cassava Bag
Kini, telah ada inovasi kemasan yang ramah lingkungan, yakni cassava bag atau plastik berbahan dasar serat singkong. Wujud cassava bag sangat mirip dengan kantong plastik biasanya, tetapi teksturnya lebih halus dan lembut. Cassava bag terbuat dari resin alami yang terdiri dari 98% pati tapioka, 1% minyak nabati, dan 1% biopolimer alami yang dapat terurai dan dikonsumsi oleh mikroorganisme dalam tanah. Biasanya, cassava bag akan mudah hancur ketika dilarutkan dalam air bersuhu di atas 80°C dan cassava bag hanya membutuhkan waktu sekitar 180 hari untuk terurai dalam tanah. Hal ini sangat berbeda dengan kantong plastik biasa yang memerlukan waktu lama hingga benar-benar terurai. Kamu pun dapat memanfaatkannya sebagai pilihan kemasan produk toko online. Tenang saja, kamu dapat memilih ukuran plastik dari serat singkong ini sesuai kebutuhan.
Untuk proses penyegelan kemasan produk dengan cassava bag, kamu dapat menggunakan Mesin Hand Sealer PCS-300I dari POWERPACK. Mesin ini berfungsi untuk menyegel kemasan produk kamu agar produk terjaga kualitasnya. PCS-300I ini sering digunakan untuk menyegel produk makanan dengan kemasan berbahan plastik.
PCS-300I
Spesifikasi Produk :
Voltase : 110-220 V / 50-60 Hz
Daya : 450 Watt
Panjang Segel : 300 mm
Lebar Segel : 2,5 mm
Berat : 2,8 Kg
Dimensi : 420 x 80 x 125 mm
Untuk informasi detail kamu dapat cek video di bawah ini, ya!
3. Biofoam
Biofoam adalah kemasan seperti styrofoam namun dengan bahan dasar pati dengan serat untuk memperkuat strukturnya. Kemasan biofoam bisa didaur ulang dan juga ramah lingkungan. Untuk ketahanan terhadap air, kemasan biofoam ini masih rendah ketimbang styrofoam. Sehingga, biofoam baru bisa digunakan untuk mengemas produk dengan kadar air yang rendah. Biasanya kemasan ini digunakan untuk bisnis makanan seperti pasta, cake, dan masih banyak lagi.
4. Food Container
Food container sudah tidak asing lagi bagi para pelaku bisnis, khususnya bagi kamu yang memiliki bisnis makanan. Food container memang terbuat dari plastik, namun kemasan yang satu ini bisa digunakan kembali untuk kebutuhan lainnya seperti menyimpan makanan, sayuran, dan lain-lain.
Selain itu, bagi kamu yang memiliki bisnis makanan dan menjualnya secara online, food container menjadi salah satu andalannya karena kemasan jenis ini akan tahan guncangan. Sehingga, ketika sampai di tangan konsumen, makanan pun masih tetap utuh.
5. Tas Anyaman
Kamu juga dapat menggunakan tas anyaman untuk mengemas produk dengan ramah lingkungan. Tas anyaman ini dibuat dari bambu, daun pandan, hingga daun eceng gondok. Kemasan produk dari tas anyaman ini terbilang cukup unik dan tentu saja dapat digunakan berulang kali oleh konsumen sehingga meminimalisir sampah kemasan. Tas anyaman hadir dalam berbagai ukuran yang dapat kamu sesuaikan dengan produk yang ingin dikemas. Carilah pengrajin tas anyaman lokal untuk mendapatkan harga yang lebih terjangkau. Ketika kamu membeli dalam jumlah banyak, kamu juga mungkin bisa mendapat potongan harga. Jalin kerjasama yang baik dengan mereka sehingga bisa menjadi langganan dalam menjalankan bisnismu.
Itu tadi penjelasan mengenai kemasan yang ramah lingkungan dan beberapa contohnya. Untuk ikut menyelamatkan lingkungan dan bumi dari sampah plastik, ada baiknya kamu sebagai pelaku bisnis mulai mengikuti gerakan ramah lingkungan ini dan mulai menerapkan penggunaan kemasan produk yang ramah lingkungan. Langkah kecil ini dapat sangat berarti bagi keselamatan dan keindahan bumi yang kita cintai ini.
Sumber :
https://www.tokotalk.com/blog/jenis-kemasan-ramah-lingkungan/
https://www.cekaja.com/info/kemasan-ramah-lingkungan
