Bagi para pencinta pedas, wajib tahu nih sambal khas Nusantara yang memiliki rasa yang enak, sehingga banyak disukai oleh masyarakat. Banyak menu makanan khas Indonesia yang rasanya tak lengkap jika tidak disandingkan dengan sambal.
Ada banyak macam jenis sambal di Indonesia yang terkenal akan cita rasa yang enak dan unik. Layaknya makanan tradisional, sambal khas Nusantara juga memiliki beragam jenis yang berbeda-beda di setiap daerahnya. Bahkan bentuk dan tingkat kepedasan sambal juga berbeda di setiap daerah. Menambahkan sambal pada makanan bukan hanya membuat semakin nikmat, tapi juga memberikan banyak manfaat. Bahan baku utama dalam pembuatan sambal adalah cabai, sehingga sambal kaya akan vitamin A dan C. Kedua vitamin tersebut tidak dapat diproduksi sendiri oleh tubuh, sehingga penting untuk mengonsumsi makanan kaya akan kandungan dua vitamin itu. Selain itu, mengkonsumsi sambal juga dapat mencegah kanker karena kandungan capsaicin dan antioksidan di dalamnya.
Berikut ini adalah macam-macam sambal khas Nusantara yang enak bikin makan jadi lebih nikmat.
1. Sambal Terasi
Sambal terasi dibuat dengan campuran bahan cabai, bawang merah, garam, dan terasi. Di sini, terasi menjadi bahan utama yang memberikan aroma dan cita rasa khas yang berbeda dengan olahan sambal lainnya. Tidak heran, jika banyak masyarakat yang suka mengkonsumsi sambal terasi untuk menyantap bersama hidangan menu lainnya. Sambal terasi mungkin salah satu cocolan yang paling dikenal oleh kita. Dimasak dengan menggoreng bahan lalu diulek. Untuk membuat Sambal terasi, kamu perlu menyiapkan tomat, terasi bakar, cabai, dan bawang merah. Rasanya tentu saja makin gurih karena tercampur rata. Cocok dimakan bersama makanan berkuah seperti sayur asem atau cocolan lalapan, serta gorengan.
2. Sambal Matah
Sambal matah merupakan sambal tradisional Bali yang dapat ditemukan di seluruh daerah di Provinsi Bali. Matah memiliki arti mentah. Sambal matah merupakan sambal yang berbahan mentah tanpa digerus. Sambal yang berasal dari Bali ini menggunakan bahan-bahan yang sangat segar. Untuk proses pembuatan sambal matah, hanya perlu memotong dan mencincang bahan seperti bawang merah, tomat, cabai, serai, daun jeruk, terasi bakar, air jeruk nipis dan sedikit minyak panas.
3. Sambal Krecek
Sambal dari Jogja ini merupakan teman makan gudeg. Terbuat dari kulit sapi atau krecek yang dimasak bersama dengan santan, cabai, serai, salam, dan lengkuas. Sambal krecek memiliki tekstur yang lembut dan cocok untuk disantap dengan nasi hangat. Krecek atau kulit sapi banyak dijual di pasar tradisional. Pilihlah krecek yang tebal dan khusus untuk dimasak, bukan yang kecil untuk camilan. Untuk rasa sambal krecek yang gurih agak manis, gunakan santan kelapa segar. Agar rasanya lebih enak dapat ditambahkan potongan daging tetelan dengan sedikit lemak. Masak bersama bumbu hingga daging empuk. Jika suka, dapat ditambahkan pete utuh. Masukkan pete saat terakhir agar tidak terlalu lunak.
4. Sambal Dabu-Dabu
Sambal Dabu-dabu mirip dengan sambal matah. Hanya saja, sambal asal Manado ini menggunakan bahan yang lebih sederhana. Sambal Dabu-dabu merupakan sambal yang umumnya dapat ditemukan di masakan Manado dari Sulawesi Utara, Indonesia. Sambal ini sering digunakan sebagai bahan penyedap untuk makanan laut, khususnya berbagai hidangan ikan bakar. Bahan-bahan yang digunakan yakni cabai merah, tomat, kemangi, bawang merah serta minyak panas.
6. Sambal Mangga
Salah satu sambal khas Nusantara yang banyak digemari adalah sambal mangga. Rasa asam dan sensasi segar dari mangga muda yang berpadu dengan pedas dari cabai, membuat sambal satu ini memiliki rasa yang unik. Tambahan bawang putih dan terasi semakin membuat sambal mangga lebih nikmat. Sambal mangga dikenal sebagai salah satu sambal khas Jawa Timur yang jadi pelengkap nasi bebek Madura. Selain disajikan hangat bersama bebek bumbu hitam, sambal ini juga cocok untuk sajian lain, mulai dari gorengan, sayur tumisan, hingga olahan seafood. Sambal mangga memang cocok dijadikan tambahan teman makan yang membuat menu makanan semakin lezat. Mangga muda menjadi bahan utama pembuatan sambal khas Nusantara ini. Potongan mangga yang kecil-kecil cocok untuk aneka menu makanan. Sambal mangga ini pedasnya juga tak terlalu terasa, sehingga cocok bagi yang menyukai rasa pedas asam.
7. Sambal Pecel
Dibuat dengan asam jawa dan gula merah, sambal khas Nusantara ini cukup terkenal di daerah Jawa Timur. Sambal pecel merupakan bumbu makanan yang dibuat dari kacang tanah, cabai, gula merah, bawang putih, daun jeruk nipis, asam jawa dan garam. Sambal pecel digunakan untuk bumbu makanan yang dilengkapi dengan sayuran dan beberapa lauk tradisional seperti tempe, tahu, peyek, dan lauk lainnya. Tiap daerah memiliki ciri khas sambel pecel berbeda, ada yg cenderung manis, asin dan pedas, ada juga yang menambahkan kunyit pada komposisinya seperti sambel pecel khas blitar dan madiun. Biasanya, ini disantap dengan beragam sayuran yang dikukus, serta tahu dan tempe goreng.
8. Sambal Teri
Sambal teri juga tak kalah lezat untuk cocolan menu makan sehari-hari. Ikan teri menjadi bahan dasar pembuatan sambal ini. Sambal teri merupakan salah satu jenis sambal favorit karena dapat memperkaya cita rasa makanan dan menggugah selera. Ikan teri yang rasanya gurih, juga dapat memberikan manfaat. Sambal ini pun dapat menjadi pelengkap yang sempurna bagi masakan. Teri memiliki kandungan protein yang tinggi. Tak hanya itu, ikan kecil ini juga dapat menjadi sumber kalsium yang baik untuk tulang. Sementara cabai sendiri memiliki manfaat berkat kandungan vitamin C yang tinggi. Membutuhkan sedikit terasi yang dicampur dengan cabai merah, garam, tomat, dan bawang bombay. Sebagian orang menambahkan kacang untuk rasa yang lebih enak.
Sambal menjadi menu wajib yang ada saat makan sebagai penambah cita rasa, hal ini dapat dijadikan sebagai peluang bisnis. Untuk kamu yang tertarik memulai bisnis sambal, kamu dapat menyajikan sambal dalam kemasan toples, lho! Sudah banyak para pengusaha sambal yang mulai menggunakan toples sebagai kemasannya. Hal ini dinilai lebih praktis saat proses pengiriman dan penyimpanan sambal. Untuk menjaga kualitas sambal tetap terjaga, kamu perlu penyegel untuk melindungi sambal di dalam kemasan. POWERPACK menyediakan penyegel atau sealer yang dapat digunakan pada kemasan toples. Kamu dapat menggunakan Continuous Induction Sealing LGYF-E120 dari POWERPACK. Mesin Continuous Induction Sealing LGYF-E120 merupakan salah satu produk POWERPACK yang dapat menyegel kemasan dengan teknik segel induksi elektromagnetik. Mesin Continuous Induction Sealing LGYF-E120 ini memiliki konveyor yang dapat menggerakan produk secara otomatis menuju pemanas untuk menyegel botol/toples. Fitur konveyor yang dapat bergerak secara otomatis akan menjaga kualitas produk lebih higienis karena tidak tersentuh saat penyegelan.
Mesin Continuous Induction Sealing LGYF-E120 dapat digunakan untuk tutup botol atau toples yang memiliki diameter 50-120 mm, sehingga jika kamu memiliki varian toples atau botol antara 50-120 mm cukup menggunakan satu alat ini saja. Mesin Continuous Induction Sealing LGYF-E120 juga dapat digunakan untuk beberapa botol atau toples secara bersamaan yang akan menghemat waktu kerja kamu, lho!
LGYF-E120
Spesifikasi Produk:
Voltase : 220 V / 50 Hz
Daya : 1800 W
Diameter Tutup Botol : 50 - 120 mm
Tinggi Botol : 10 - 350 mm
Kecepatan Konveyor : 0-12,5 m/min
Kecepatan Segel : 0 - 200 Botol / min
Dimensi : 900 x 480 x 500 mm
Berat : 33 Kg
Untuk informasi lebih lanjut silahkan cek video di bawah ini, ya!
Sumber :
https://www.orami.co.id/magazine/sambal-khas-indonesia